Kamis, 11 November 2010

Zinedine Zidane, The "Professor" Of Football

 Zinedine Yazid Zidane, lahir 23 Juni 1972; umur 38 tahun) yang sering dipanggil Zizou adalah seorang pesepak bola Perancis keturunan Aljazair. Bermain di posisi gelandang menyerang. Memulai karier sebagai pemain di klub AS Cannes, ia kemudian bermain di Bordeaux, Juventus dan terakhir Real Madrid. Ia pensiun dari sepak bola klub pada tahun 2006 dan pensiun dari tim nasional sepak bola Perancis setelah Piala Dunia 2006. Ia juga sempat memegang rekor sebagai pemain termahal di dunia saat di transfer dari Juventus ke Real Madrid pada musim 2001-02 dengan nilai 46 juta poundsterling.
Sebagai pesepak bola kelas dunia, Zidane telah mengenyam banyak prestasi, diantaranya dua gelar Serie-A bersama Juventus, satu gelar Liga Champions Eropa dan satu gelar La Liga bersama Real Madrid. Zidane juga sukses mengantar Perancis menjadi juara dunia Piala Dunia 1998 dan juara Piala Eropa 2000. Bersama sahabatnya Ronaldo, Zidane menjadi pemain sepak bola yang mampu meraih gelar Pemain Terbaik Dunia FIFA sebanyak tiga kali. Ia juga pernah meraih Ballon d'Or di tahun 1998.
Zidane dilahirkan di Marseille dan dibesarkan di La Castellane. Walaupun lahir di Marseille, Zizou belum pernah bermain untuk Olympique de Marseille. Orang tua Zidane beragama Muslim, dan mereka berimigrasi dari Aljazair ke Perancis pada tahun 1954.
Karier Zidane dimulai pada usia 14 tahun, anak dari imigran Aljazair ini terlihat oleh seorang pencari bakat bernama Jean Varraud dan kemudian ditawari tempat di Akademi AS Cannes. Aslinya ia hanya mendapatkan kesempatan bertahan di Cannes selama enam pekan saja, sebelum akhirnya bakat bagusnya membuat Zidane mampu mengamankan kontrak pertamanya selama empat musim. Zidane kemudian bermain di level professional pertama pada usia 17 tahun di tahun 1991. Ia kemudian mencetak gol pertamanya pada tanggal 8 Februari 1991, yang kemudian membuatnya mendapatkan hadiah mobil dari presiden klub. Zidane kemudian berhasil mengantar Cannes masuk kompetisi Piala UEFA di akhir musim 1991-92.
Zidane kemudian ditransfer ke Girondins de Bordeaux pada musim 1992-93, dan kemudian mengantar klub tersebut menjuarai Piala Intertoto musim 1995 dan runner-up Piala UEFA musim 1995-96. Rekannya di Bordeaux adalah Bixente Lizarazu dan Christophe Dugarry, yang kemudian kelak akan menjadi trio kuat di timnas Perancis pada Piala Dunia 1998. Pada musim 1995, pelatih Blackburn Rovers Ray Harford sempat menawarkan kontrak pada Zidane dan Dugarry, namun Zidane menolak tawaran dari klub Inggris tersebut.
Pada tahun 2001 Zizou ditransfer dari klub Italia, Juventus F.C. ke Real Madrid dengan kontrak selama 4 tahun. Biaya transfer sebesar €66 juta, membuat ia menjadi pemain sepak bola dengan transfer termahal di dunia. Ia mencetak gol kemenangan 2-1 melawan klub Jerman, Bayer Leverkusen pada 2001-2002 Final Champions League di Glasgow di Hampden Park. Tahun berikutnya di Piala Dunia 2002 ia hanya tampil sekali membela Perancis karena didera cedera. Dalam turnamen tersebut, Perancis tidak berhasil mencetak satu golpun dan terpuruk di dasar grup pada babak pertama sehingga gagal lolos ke babak berikutnya.
Tahun 2004 setelah Piala Eropa 2004 berakhir, Zidane pensiun dari sepak bola internasional, namun saat Perancis mengalami kesulitan untuk meloloskan diri ke Piala Dunia 2006, Zidane mengumumkan pada Agustus 2005 bahwa ia akan kembali bermain di tim nasional. Perancis akhirnya lolos, tetapi Zidane yang baru melalui musim yang dipenuhi cedera di Madrid, memutuskan bahwa ia akan mundur setelah Piala Dunia tersebut berakhir.
Pada tanggal 25 April 2006, Zizou secara resmi mengumumkan keputusannya untuk mundur dari klub dan tim nasional sepak bola Perancis setelah Piala Dunia 2006.
Pada tanggal 7 Mei 2006 Zizou memainkan pertandingan terakhir sebagai tuan rumah untuk Real Madrid di Stadion Santiago Bernabéu. Pemain Real Madrid memakai baju kaos khusus yang bertanda "ZIDANE 2001 - 2006" tertulis di bawah logo klub. Seperti yang dapat diduga, pendukung Real Madrid memberikan dia sambutan yang hangat dan mendukung Zizou sepanjang pertandingan. Pertandingan ini melawan Villarreal CF dan, sayangnya untuk Zizou, hasil terbaik yang diperoleh Real Madrid adalah seri 3-3. Zizou mencetak gol kedua untuk Real Madrid tanpa perayaan besar-besaran. Zizou menukar baju kaosnya dengan Juan Roman Riquelme, pemain Villarreal CF dan gelandang Argentina. Pada akhir pertandingan, pendukung Real Madrid mengucapkan selamat jalan untuk Zizou dengan memberi ia tepuk tangan panjang, yang membuatnya menitikkan air mata.
Pada dua pertandingan awal Piala Dunia 2006, ia tampil buruk dan bahkan harus absen pada pertandingan ketiga akibat akumulasi kartu kuning. Zidane kemudian menunjukkan kembali permainan terbaiknya di babak-babak berikutnya, dimulai dari pertandingan melawan Spanyol digugurkan 3-1, lalu Brasil ditaklukkan 1-0, dan kemudian Portugal dikalahkan 1-0. Dengan bentuk permainannya saat itu, banyak yang berharap bahwa Zidane akan menggantung sepatu dengan indah dengan mengalahkan Italia di final, namun kariernya berakhir pahit saat ia dikartu merah wasit Horacio Elizondo pada pertandingan final akibat menanduk bek Italia, Marco Materazzi di bagian dada.
Walaupun karier sepak bolanya berakhir pahit Zidane terpilih sebagai pemain terbaik Piala Dunia 2006 versi Fédération Internationale de Football Association dan para wartawan yang meliput ajang tersebut dengan mendapat 2012 poin, kapten Italia Fabio Cannavaro di posisi dua dengan 1977 poin dan pemain Italia lainnya, Andrea Pirlo di posisi tiga dengan 715 poin. Alasan ia dipilih menjadi pemain terbaik karena berhasil menampilkan penampilan yang menawan serta menunjukkan kepemimpinan yang baik dalam membawa Perancis yang terseok-seok di babak penyisihan grup sampai ke babak final. Pelatih Perancis Domenech dan sang "Kaisar" Beckenbauer membela keputusan FIFA untuk tetap memberikan gelar tersebut meskipun Zizou dianggap melakukan tindakan bodoh tersebut terhadap Materazzi. Materazzi mungkin dianggap mengatakan kata-kata yang sangat menyinggung pemain terbaik dunia 3 kali tersebut sehingga membuat ia menjadi emosi dan akhirnya melakukan tindakan tersebut.
Menurut laporan BBC, pemilihan Pemain Terbaik dilakukan pada masa istirahat setelah babak pertama. Koresponden BBC, Gordon Farquhar, berpendapat bahwa "jika kita menanyakan kepada para wartawan yang telah melakukan pemilihan tersebut setelah pertandingan berakhir - apakah mereka akan mengubah suaranya - mungkin mereka akan melakukannya."
Lagu berjudul Headbutt yang terinspirasi dari serudukan kepala Zinedine Zidane ke dada Marco Materazzi di final Piala Dunia 2006 menjadi lagu yang paling terkenal di Perancis. Dalam dua setengah pekan awal, ada 80.000 pengunduh lagu tersebut di situs.
Setelah penampilan yang sangat fantastis di Piala Dunia 1998 dan Piala Eropa 2000, tidak sedikit publik sepak bola yang menganggapnya sebagai pemain terbaik di dunia. Kelebihan dan keahliannya melakukan dribbling dan penguasaan bola sering membuat pemain lawan merasa frustasi karena sulitnya merebut bola darinya. Pelatih-pelatihpun beranggapan bahwa memaksakan man-to-man marking terhadap Zidane adalah pekerjaan sia-sia. Bahkan produsen olahraga asal Jerman Adidas membuat "formasi baru" yakni 4-Zidane-2. Selain ahli dalam mengambil tendangan bebas Zizou juga menjadi hantu yang sangat menakutkan di lapangan tengah. tak dapat dipungkiri “ Prancis – Zidane = 0 “, ia menmbawa pengaruh yang sangat besar bagi Timmas Ayam jantan, bukan hanya sekadar kapten tapipria yang mendapat julukan “The Professor of Football” kerap kali berperan sebagai pencetak gol. Zizou tidak akan pernah bisa disamakan dengan pemain bintang manapun di planet ini, keahlihannya yang khas dan efisien saat mengolah si kulit bundar menjadikannya sebagai Profesor Sepak Bola di dunia ini.
 

Sumber:http://id.wikipedia.org/wiki/Zinedine_Zidane

Kota Surga dan Neraka di Dunia




Wow,ternyata ada kota yang mirip SURGA , mirip neraka juga ada.
KOTA-KOTA TERCANTIK

 Paris, Perancis:



      Paris adalah kota mode dan pusat seni dunia. Disinilah berbagai macam karya seni dari seluruh dunia, termasuk hasil-hasil karya seni yang termasyur sepanjang era Reinassance Eropa berada. Museum Lovre merupakan museum seni terbesar dan terlengkap di Eropa yang berada di kota ini. Selain itu, Paris juga menyimpan berbagai karya arsitektur yang megah dan menarik. Di kota ini terdapat Menara Eifel, katedral Notradame, dan Arc de Triumph yang banyak dikunjungi oleh para turis mancanegara. Tidak hanya sebagai kota seni, Paris juga dikenal dengan institusi pendidikannya yang berkualitas dan taman-taman kota yang indah. Sekitar 30 juta wisatawan dari seluruh dunia berkunjung ke salah satu kota yang menjadi surga dunia ini setiap tahunnya.



Singapura:



Singapura adalah kota terbersih di dunia. Kota yang dibangun oleh Sir Thomas Stamford Raffless ini merupakan kota yang sangat strategis dan terletak pada jalur lintas perdagangan antar negara dan antar benua. Kendati hampir seluruh penduduknya adalah kaum pendatang dari seluruh duinia, namun pemerintah Singapura menerapkan disiplin yang amat ketat sehingga kebersihan kota amat terjaga. Kamu tidak akan menemukan puntung rokok, kaleng minuman, sisa permen karet, atau sampah yang bertebaran di kota ini seperti yang banyak kita lihat di kota-kota Indonesia. Hal ini membuat Singapura menjadi salah satu tempat favorit untuk turis dan transaksi bisnis.

Zurich, Swiss:




Zurich yang terletak Swiss ini ditetapkan sebagai kota yang paling baik untuk ditinggali di seluruh dunia berdasarkan versi konsultan dari Mercer. Penilaian ini diambil berdasarkan beberapa faktor yaitu masalah lalu lintas, kualitas udara, dan laporan dari para ekspatriat yang tersebar di 600 kota di seluruh dunia. Kota dengan populasi penduduk 347.517 orang ini memiliki angka harapan hidup mencapai 80 tahun. Tempat yang sangat baik untuk dikunjungi.


Bangkok, Thailand:



Bangkok adalah kota wisata terbaik di dunia berdasarkan versi situs Travel + Leisure tahun 2008. Bangkok dinilai memiliki banyak tempat wisata yang bagus, pemandangan indah, dan hotel-hotel yang baik. Diperkirakan sekitar 15 juta wisatawan mancanegara datang ke Bangkok setiap tahunnya. Kota ini mengandalkan beberapa tempat-tempat bersejarah paling banyak dikunjungi di Thailand seperti Grand Palace, Wat Pho dan Wat Arun. Kota ini juga merupakan kota dengan pertumbuhan pencakar langit tercepat di Asia.

 


Stockholm, Swedia:

 







Stockholm adalah surga dimana para bidadari-bidadari berkumpul. Ya, inilah kota yang dinilai memiliki wanita-wanita cantik di dunia, baiuk dari segi kecantikan jasmani, sikap dan perilaku, keramah-tamahan, dan sopan santun dalam bersikap. Wanita Stockholm juga sangat berpendidikan. Semua wanita dapat berbicara dengan bahasa Inggris yang baik sehingga tidak ada hambatan dalam berkomunikasi bagi para turis dan pendatang. Wanita Stockholm dapat membuat kamu merasa gembira dengan segala caranya.


sumber http://semua-nyata.blogspot.com/2010/07/kota-kota-surga-dan-neraka-dunia.html